SISTEM PENCERNAAN PADA IKAN
Sumber : wandylee.wordpress.com
A.
Alat pencernaan
1. Saluran pencernaan
Saluran pencernaan pada ikan secara keseluruhan
terdiri dari : mulut, kerongkongan,
lambung, usus, dan anus.
2. Kelenjar pencernaan
Kelenjar pencernaan terdiri dari hati dan pankreas.
Ikan mas tidak memiliki kelenjar ludah,
tetapi memiliki kelenjar lendir yang berguna untuk membantu menelan makanan
B.
Proses pencernaan
Pada ikan, mula-mula makanan masuk ke
dalam rongga mulut. Di dalam rongga mulut ikan terdapat gigi , yang berfungsi
untuk menangkap dan mencerna makanan. Selain itu di mulut ikan juga terdapat
lidah pendek yang tidak dapat digerakkan dan kelenjar lendir yang berfungsi
untuk mempermudah proses menelan makanan. Rongga mulut ikan dihubungkan dengan
lambung oleh saluran pendek yang disebut kerongkongan. Dari lambung, makanan
masuk ke dalam usus. Di usus bermuara cairan empedu yang
membantu proses pencernaan. Di dalam usus,
makanan dicerna secara kimia dan sari-sari makanan diserap oleh pembuluh darah
kapiler yang ada di usus dan selanjutnya diedarkan oleh darah ke
seluruh bagian tubuh. Sisa-sisa
makanan (yang tidak diserap) yang berada di usus didorong masuk ke usus besar
untuk dikeluarkan melalui anus.
SUMBER
Sumantri,dkk.(2005).Sains Biologi Jilid 2A Untuk SMP/Mts Kelas
VII.Jakarta : Piranti Darma Kalokatama
Wandylee.(2012).Sistem Pencernaan Ikan.[Online].Tersedia
: http://wandylee.wordpress.com/2012/05/11/sistem-pencernaan-ikan/. [26 Desember 2012]
SISTEM PENCERNAAN PADA BURUNG
A.
Alat pencernaan
1. Saluran Pencernaan
Saluran pencernaan burung terdiri dari : paruh,
rongga mulut, kerongkongan, tembolok, lambung kelenjar, lambung
pengunyah/empedal, usus halus,usus besar, kloaka.
2. Kelenjar pencernaan
Kelenjar pencernaan burung terdiri dari hati dan
pancreas.
B.
Proses pencernaan
Makanan masuk ke dalam rongga mulut dan langsung
menuju kerongkongan.Sebelum masuk ke dalam lambung, makanan disimpan sementara
di tembolok. Kemudian makanan masuk ke dalam lambung yang terdiri atas dua
bagian, yaitu lambung kelenjar dan lambung pengunyah/empedal. Dinding lambung
kelenjar banyak mengandung kelenjar yang menghasilkan getah lambung
(enzim-enzim) yang berfungsi untuk mencerna makanan secara kimiawi. Dinding
lambung pengunyah memiliki otot yang kuat, makanan akan dihancurkan dengan
bantuan kerikil atau batu-batu kecil yang dimakannya (mekanik). Proses
pencernaan selanjutnya terjadi di dalam usus halus secara kimiawi dengan
bantuan enzim-enzim yang dihasilkan oleh pankreas dan empedu yang dihasilkan
hati dan dialirkan ke dalam usus halus. Sari-sari makanan hasil pencernaan
diserap oleh dinding usus halus yang banyak mengandung pembuluh darah. Sisa
makanan yang tidak dicerna masuk ke dalam usus besar dan akhirnya dikeluarkan
melalui kloaka.
SUMBER
Sumantri,dkk.(2005).Sains Biologi Jilid 2A Untuk SMP/Mts Kelas
VII.Jakarta : Piranti Darma Kalokatama
SISTEM PENCERNAAN PADA KATAK (AMFIBI)
A.
Alat
pencernaan
Pada
umumnya, katak memangsa serangga. Sistem pencernaan katak disesuaikan dengan
makanannya. Alat pencernaan katak meliputi saluran pencernaan dan kelenjar
pencernaan.
1.
Saluran
pencernaan katak meliputi : rongga mulut , kerongkongan, lambung, usus, dan
kloaka.
a.
Rongga mulut: terdapat gigi
berbentuk kerucut untuk memegang mangsa dan lidah untuk menangkap mangsa.
b.
Esofagus; berupa saluran pendek
c.
Ventrikulus (lambung), berbentuk
kantung yang bila terisi makanan menjadi lebar. Lambung katak dapat dibedakan
menjadi 2, yaitu tempat masuknya esofagus dan lubang keluar menuju usus.
d.
Intestinum (usus): dapat
dibedakan atas usus halus dan usus tebal. Usus halus meliputi: duodenum.
jejenum, dan ileum, tetapi belum jelas batas-batasnya.
e.
Usus tebal berakhir pada rektum
dan menuju kloata, dan
f.
Kloaka: merupakan muara
bersama antara saluran pencernaan makanan, saluran reproduksi, dan urine.
2.
Kelenjar
Pencernaan
Kelenjar pencernaan
katak terdiri dari : kelenjar hati dan pankreas.
a.
Hati
Hati berwarna merah
kecoklatan, terdiri atas lobus kanan yang terbagi lagi menjadi dua lobulus.
Hati berfungsi mengeluarkan empedu yang disimpan dalam kantung empedu yang
berwarna kehijauan. Hati menghasilkan cairan empedu yang disimpan dalam
kelenjar empedu yang membantu pencernaan lemak
b.
Pankreas
berwarna Kekuningan, melekat diantara lambung dan usus dua belas jari
(duadenum). pankreas berfungsi menghasilkan enzim dan hormon untuk membantu
pencernaan makanan yang bermuara pada duodenum.
B.
Proses pencernaaan
Lidah katak merupakan penangkap
serangga yang sempurna. Ketika ada mangsa, katak menjulurkan lidahnya yang
lengket dengan cepat untuk menangkap mangsanya, kemudian menarik mangsa
tersebut ke dalam mulutnya. Di dalam rongga mulut katak terdapat duamacam gigi
untuk mencengkram mangsanya, yaitu sederet gigi pada rahang atas dan dua gigi
vomer (gigi yang berbentuk kerucut) yang terdapat ada langit-langit rongga
mulutnya. Dari rongga mulut, makanan ditelan menuju kerongkongan kemudian masuk
ke dalam lambung. Katak memilki kerongkongan dan lambung yang elastis sehingga
katak dapat menelan makanan dalam jumlah banyak. Kelenjar kecil dalam dinding
lambung menghasilkan cairan lambung yang membantu menghancurkan makanan di
dalam lambung. Makanan dari lambung masuk ke dalam usus kecil, makanan diserap
melalui pembuluh kapiler dinding usus halus, kemudian diedarkan ke seluruh
tubuh. Sisa-sisa makanan yang tidak dicerna dibuang melalui kloaka. Kloaka
merupakan muara tiga saluran : saluran kelamin, saluran urin, dan saluran
pencernaan.
SUMBER
Sumantri,dkk.(2005).Sains Biologi Jilid 2A Untuk SMP/Mts Kelas
VII.Jakarta : Piranti Darma Kalokatama
Junaidi, Wawan.(2010). Sistem Pencernaan Pada Amfibi.[Online].Tersedia : http://wawan-junaidi.blogspot.com/2010/05/sistem-pencernaan-pada-amfibi.html.[26
Desember 2012]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar